12 Juli 2008

Kab. Bandung Surplus Beras

SOREANG, (PR).-
Kendati masuk musim kemarau, produksi beras di Kab. Bandung masih surplus 8.597 ton gabah kering giling (GKG). Demikian pula, musim kemarau tahun ini diperkirakan tidak separah tahun sebelumnya. Hal itu berdasarkan data rekapitulasi kekeringan di wilayah Kab. Bandung.

Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Bandung Tisna Umaran, mengungkapkan, produksi beras hingga Mei 2008 mencapai 194.892 ton GKG. Sedangkan data konsumsi beras masyarakat Kab. Bandung, sekitar 186.295 ton. Dengan demikian, persediaan beras surplus 8.597 ton GKG.

"Kemarau tahun ini tidak terlalu memengaruhi produksi beras. Petani cukup jeli membaca musim sehingga dampak kekeringan tidak terlalu terasa," ujarnya, Jumat (11/7).

Meskipun surplus, tidak seluruhnya diserap di Kab. Bandung karena berlaku sistem pasar. Biasanya, kata Tisna, permintaan yang tinggi dari daerah lain mendorong produksi beras dikirim ke luar Kab. Bandung.

Kemarau basah

Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Bandung, hingga Jumat kemarin kekeringan berdampak terhadap 1.023 hektare lahan persawahan. Dari jumlah itu, sawah yang mengalami kerusakan ringan 619 ha, rusak sedang 160 ha, rusak berat 204 ha, dan puso 40 ha. Khusus jumlah lahan sawah yang puso meningkat 38 ha dibandingkan awal Juli lalu.

Tisna mengatakan, Juli-Agustus diperkirakan puncak musim kemarau. Selain itu, musim kemarau tahun ini tergolong kemarau basah dan diperkirakan tidak akan separah tahun lalu. "Kekeringan terparah terjadi di sekitar Kec. Cikancung karena sebagian besar lahan sawah bersifat tadah hujan," ucapnya.

Sedangkan untuk membantu petani sekaligus persiapan musim tanam berikutnya, menurut Tisna, pada puncak musim kemarau tahun ini akan diisi program padat karya bagi petani di beberapa lokasi. Bentuk kegiatan padat karya tersebut berupa pembersihan saluran irigasi tersier di sekitar sawah mereka agar tak tersendat saat musim hujan. (A-124)***

Sumber : Pikiran Rakyat, Sabtu 12 Juli 2008


0 komentar:

 
Tutorial Blogspot©